Manfaat Menggunakan Arsitek Bogor
5 Pertimbangan Dalam Memilih Arsitek
Menggunakan jasa arsitek dalam pembangunan hunian terkadang menjadi pilihan tepat. Terutama jika Anda tak memiliki gambaran sama sekali akan model hunian yang ingin Anda buat. Tetapi menyewa arsitek juga berarti Anda harus menyediakan budget lebih. Bagi Anda yang tinggal di Bogor, terdapat banyak arsitek berpengalaman yang bisa Anda sewa. Ingin tahu tips menyewa arsitek Bogor yang tepat? Baca uraian yang satu ini.
Tips Memilih Arsitek Bogor yang Tepat
Pemilihan arsitek profesional akan menghasilkan bangunan yang meyakinkan pula. Arsitek akan memberitahu kepada Anda bagaimana desain yang menarik dan sesuai dengan keinginan, info bahan material, dan perkiraan biaya yang harus dikeluarkan. Bekerjasama dengan arsitek akan bisa memudahkan Anda untuk mendapatkan hunian idaman. Berikut adalah tips memilih arsitek Bogor yang tepat.
1. Cari Melalui Banyak Referensi
Untuk menemukan arsitek yang tepat, Anda perlu mencarinya dari beberapa referensi. Anda bisa memanfaatkan website, majalah desain, maupun kenalan yang pernah bekerjasama dengan arsitek sebelumnya. Arsitek yang dipilih tidak harus terkenal maupun berkelas tinggi. Akan lebih baik jika sosok yang Anda ajak bekerjasama adalah sosok yang sesuai dengan kepribadian Anda dan sesuai dengan budgetnya. Dengan memilih arsitek yang cocok dengan kepribadian Anda, maka akan lebih nyaman membicarakan konsep atau desain yang diinginkan.
2. Survey Lokasinya
Cara memilih arsitek Bogor selanjutnya adalah dengan melihat lokasi secara langsung. Arsitek harus melihat secara langsung tempat yang akan mereka garap. Proses survey ini juga tidak bisa dilakukan sambil lalu atau hanya sekali saja. Lakukan beberapa kali dan jangan lupa bicarakan dengan baik-baik tentang apa yang Anda mau.
3. Buat Proposal
Proposal yang dimaksud di poin ini adalah proposal konsep desain. Arsitek Bogor yang dipilih akan mengajukan proposal tersebut pada Anda agar ditinjau. Isi proposal ini yaitu konsep desain dalam gambar tata ruang calon hunian. Anda bisa meninjau dan merevisinya jika masih ada yang kurang sesuai. Tinjau dengan baik dan bicarakan dengan arsitek Anda baik-baik agar terbentuk kesepakatan.
4. Buat Kontrak Kerja
Setelah proposal selesai, maka buatlah kontrak kerja. Kontrak kerja dibuat setelah revisi selesai dan menemukan kata sepakat mengenai harga dan rancangan rumahnya. Isi dari kontrak kerja tersebut adalah kesepakatan pembayaran serta kewajiban yang harus arsitek tersebut lakukan. Pahami pula apa saja hak yang Anda dapatkan dari perjanjian ini. Pastikan untuk meneliti kontrak kerja sebelum menandatanganinya.
5. Pematangan Desain dan Pencarian Kontraktor
Meskipun pembuatan desain dilakukan di awal pengajuan proposal, namun di tahap inilah desain lebih dimatangkan. Proses pematangan desain bisa berlangsung selama beberapa minggu. Setelah desain matang, maka Anda bisa mulai mencari kontraktor. Kontraktor merupakan sebuah badan hukum ataupun orang yang dipekerjakan untuk menyelesaikan proyek pekerjaan dengan kontrak yang telah dibuat oleh kedua belah pihak.
Kendati kontraktor biasa disewa dalam pembuatan bangunan dalam skala besar, namun untuk membuat hunian Anda bisa juga memanfaatkannya. Penyewaan kontraktor ini penting dilakukan agar bangunan yang Anda mau bisa terwujud dengan mudah dan cepat. Selagi pembangunan dimulai Anda bisa mulai mengajukan surat Izin Mendirikan Bangunan.
Demikian sedikit informasi tentang tips memilih arsitek Bogor yang bisa Anda terapkan. Komunikasi menjadi hal penting antara Anda dan arsitek. Maka dari itu, jika terjadi kesalahpahaman atau ketidakcocokan langsung saja beritahu si arsitek agar kesalahan tak berlarut-larut. Itulah sebabnya di awal tadi telah ditekankan untuk memilih arsitek yang sesuai dengan kepribadian Anda.